Kolaka, inspirasiupdatenews.com — Setelah enam bulan memasuki fase konstruksi, Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa milik PT Vale Indonesia terus menunjukkan progres yang signifikan. Proyek strategis nasional ini mencatat kemajuan pesat hingga pertengahan tahun 2025, ditandai dengan mulai terbentuknya berbagai infrastruktur pendukung di area kerja.
Salah satu titik vital, yakni area mine entrance atau pintu masuk utama, tengah difokuskan pada pembangunan Jalan Akses Utara (North Access Road) NAR. Proses pengerjaan saat ini berfokus pada penyelesaian bahu jalan (road shoulders) dan sistem drainase. Jalan ini nantinya akan menjadi jalur utama keluar-masuk proyek.
Di sisi lain, progres di area operation camp telah melampaui 50%. Pekerjaan mencakup pemasangan bekisting (formwork), pengecoran beton (concrete), perbaikan tanah (soil improvement), serta peningkatan area pemotongan (cut field upgrade). Fasilitas ini disiapkan sebagai pusat akomodasi dan operasional bagi tim proyek.
Guna memperkuat konektivitas antar area, pembangunan jembatan penghubung (access bridge) antara Jalan Akses Utara dan area operation camp juga terus dikebut. Seluruh aktivitas konstruksi di kawasan mine entrance dijalankan dengan standar keselamatan tinggi serta kepedulian terhadap lingkungan. Salah satunya melalui pemasangan pocket pond untuk mengontrol kekeruhan dan mencegah erosi sungai di sekitar area. Terpantau, kualitas air sungai tetap jernih dan tidak terganggu.
Pembangunan Mine Haul Road (MHR), sebagai jalan tambang utama, juga menunjukkan progres signifikan. Jalan ini akan menjadi tulang punggung dalam mendukung mobilisasi material dan mendukung kelancaran operasional produksi PT Vale di masa mendatang.
Selain infrastruktur utama, pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM) juga menjadi prioritas. Fasilitas ground training telah dibangun untuk mendukung pelatihan karyawan dan mitra kerja. Area pelatihan ini terdiri dari ruang pelatihan modern di dalam ruangan (indoor training room) dan area praktik luar ruangan (outdoor), termasuk pelatihan alat berat dan SIM perusahaan. Ke depan, fasilitas pelatihan akan diperkuat dengan kehadiran gedung dojo, yang dirancang sebagai pusat pelatihan berstandar tinggi untuk mencetak tenaga kerja profesional dan kompetitif secara global.
Untuk kenyamanan karyawan, dormitory telah selesai dibangun dan mulai dihuni. Berbagai fasilitas olahraga seperti lapangan basket dan gym juga tersedia untuk menjaga kebugaran dan keseimbangan hidup para pekerja.
Dari sisi logistik, IGP Pomalaa membangun warehouse strategis di dekat kawasan dormitory untuk menunjang penyimpanan dan distribusi peralatan serta material proyek secara efisien dan terorganisir.
Komitmen terhadap lingkungan juga terus dijaga. Pembangunan sediment pond sebagai bagian dari sistem pengelolaan air tambang telah dimulai, guna menjaga kualitas air di sekitar area operasional.
Dalam rangka menyiapkan fasilitas pendukung operasional saat produksi dimulai, IGP Pomalaa juga mempercepat pembangunan workshop berstandar tinggi. Area ini nantinya akan dilengkapi area kerja luas, peralatan modern, dan sistem pendukung teknis lainnya.
Kolaborasi dengan mitra strategis PT Kolaka Nikel Indonesia, perusahaan joint venture antara PT Vale dan Huayou, turut memperkuat percepatan pembangunan di area Feed Preparation Plant (FPP), salah satu zona penting dalam operasional pabrik.
Tak hanya fokus pada konstruksi, PT Vale juga menunjukkan komitmen kuat terhadap keberlanjutan lingkungan. Saat ini, perusahaan tengah membangun fasilitas persemaian (nursery) modern berskala besar di Kecamatan Tanggetada, Kolaka, seluas 5 hektare, dengan kapasitas produksi mencapai 1 juta bibit per tahun. Fasilitas ini mendukung reklamasi pascatambang dan berperan sebagai pusat konservasi keanekaragaman hayati yang terintegrasi dengan Kebun Raya Kolaka.
Pembangunan nursery ini juga menjadi bentuk dukungan nyata perusahaan terhadap program pemerintah daerah Kolaka.
Dengan semangat kolaborasi bersama mitra dan pemangku kepentingan di Bumi Wonua Mekongga, PT Vale Indonesia terus berkomitmen untuk menghadirkan kemajuan dan keberlanjutan melalui IGP Pomalaa.
(Ac/Gb)